Bukan tiada argumen mengingat Buffon pasti unggul segala-galanya dari Areola, terpenting dari bagian pengalaman. Hal seperti ini pasti diperlukan PSG untuk dapat berkompetisi di pertandingan Eropa seperti yang diimpikan mereka.
Areola Bakal Jadi Kiper Nomor Satu PSG, bukan Buffon |
Dengan keadaan semacam ini, karena itu semakin kuatlah tanda Buffon menjadi penjaga gawang nomer satu PSG musim ini. Tetapi, Tuchel tidak memiliki pendapat demikian karena Areola kemungkinan yang akan isi tempat dibawah mistar.
Ini tampak dari dua pertandingan paling akhir PSG di liga, Areola yang jadikan starter. Buat Tuchel, ada Buffon akan menguntungkan Areola karena dapat belajar banyak dari penjaga gawang senior asal Italia itu.
Ya, saya telah pilih (Areola menjadi penjaga gawang utama). Belumlah final keputusannya tetapi saya telah katakan pada Alphonse jika dia ialah penjaga gawang nomer satu saya," tutur Tuchel pada RMC Sports.
"Dia lulusan akademi. PSG ialah semuanya buat dia. Serta dia pasti ingin menunjukkan diri di PSG. Ini ialah kondisi yang perlu dapat di terima semua pihak serta dimaklumi. Kami begitu bangga miliki pemain seperti dia, kami perlu pemain yang miliki jiwa PSG, yang mewakili club," sambungnya
"Situasinya berlainan dengan Gianluigi Buffon, dia seseorang legenda, pujaannya Alphonse. Ke-2 pemain miliki kepribadian yang begitu kuat. Kami mesti mencocokkan dahulu. Gigi tahu itu, Alphonse tahu itu, bila Anda telah sampai itu, sampai step ini, jadi pandai serta berfikir masak dalam beberapa perihal, saya pikir kami akan mendapatkan ganjaran setimpal. Serta saya meyakini Alphonse akan menjadi bagus karena Gigi," tutupnya.
Areola memang kelahiran Paris serta dia memulai karir di team junior PSG. Dia sudah sempat dipinjamkan ke beberapa club sebelum kembali pada club itu pada 2016. Areola ialah penjaga gawang utama PSG dengan 42 tampilan musim kemarin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar